Konflik Di Kawasan Teluk
A. Perang Teluk I 1980 – 1988 antara Iran – Irak
Sebab-sebab pecahnya perang Teluk I :
1. Persaingan Irak – Iran untuk menjadi pemimpin bangsa Arab
2. Persaingan Irak – Iran tentang masalah Shatt Al Arab ( jalur perairan strategis yang memisahkan Irak dan Iran menuju teluk Persi )
3. Berkobarnya revolusi islam Iran dibawah pimpinan Ayatullah Khomeini
Akibat Perang teluk I:
a. Perekonomian kedua negara hancur
b. Irak banyak memiliki senjata dari Barat dan masuknya pengaruh Barat di Irak
B. Perang teluk II antara Irak – Kuwait
Sebab-sebab munculnya Perang Teluk II :
- Terjadinya pelanggaran kuota minyak oleh Kuwait, Arab dan Uni Emirat Arab sehingga produksi minyak melimpah akibatnya harga minyak jatuh
- Ambisi saddam Hussein untuk tampil sebagai orang yang disegani di kawasan Arab
- Kuwait dituduh mencuri minyak Irak di Padang Rumeila ( dekat perbetasan dua negara )
Sebab Khusus : serangan Irak pada kuwait pada 22 Agustus 1990
Akibat perang Teluk II :
- Ladang minyak Kuwait rusak berat
- Perekonomian Irak mengalami kehancuran serta diblokade ekonomi serta embargo oleh PBB
- Amerika semakin kuat pengaruhnya di Timur Tengah
- Perpecahan negara Arab
- Adanya sikap anti USA
KONFLIK PALESTINA - ISRAEL
Konflik di Arab berpusat pada masalah Palestina – Israel yang muncul sejak diproklamirkannya Negara Israel tahun 1948. Puncaknya terjadi pada tahun 1967 ketika terjadi perang Arab-Israel. Israel beranggapan bahwa tanah palestina adalah tanah mereka ( The promise Land) dan untuk mewujudkannya tahun 1895 Israel membentuk Gerakan Zionisme yang bertujuan :
- Menghimpun semua orang Yahudi di seluruh dunia menjadi satu bangsa
- Menjadikan Palestina sebagai tanah airnya
- Mendirikan negara Yahudi atau Israel di Palestina
- Melakukan eksodus (pengungsian besar-besaran) ke tanah Palestina
Upaya mengakhiri konflik :
- Perjanjian Camp David ( 26 Maret 1979) di USA
dengan wakil-wakil antara lain :
a. Israel diwakili PM Manaheim Begin
b. USA diwakili Presiden Jimmy Carter
c. Mesir diwakili Presiden Anwar sadat
Isi Perjanjiannya :
a. Israel akan menarik pasukannya dari wilayah Mesir
b. Pengentian perang diantara kedua negara
c. USA membantu Mesir dan Israel
2. Perjanjian Palestina – Israel (13 September 1993)
Wakil-wakil dalam Perundingan :
1. Palestina diwakili Yasser Arafat
2. Israel diwakili Yizak Rabin
3. Penegahnya Menlu Norwegia Johan Jorgen Holst
Hasil perundingan :
Disebut Deklarasi “prinsip-prinsip Tentang Rencana Pemerintahan Sendiri Sementara Palestina “
Akibat Perundingan :
- Timbulnya gerakan anti perdamaian baik dipihak Israel dan Palestina
- Terbunuhnya Yizak Rabin sang arsitek perdamaian
- Palestina terpaksa mengakui pemerintahan Israel
Tidak ada komentar:
Posting Komentar